Pemkab Inhil Terima Dana Alokasi Khusus (DAK) Dalam Upaya Turunkan Angka Stunting

INDRAGIRI HILIR,- Salah satu program prioritas yang harus segera diselesaikan oleh pemerintah daerah kabupaten Indragiri Hilir saat ini adalah penurunan angka Stunting, berbagai upaya telah dilakukan dalam mengatasi hal tersebut.
Bertempat di Kantor Dinas Energi dan sumberdaya Mineral Provinsi Riau Kamis (18/01/2024), Pj.Bupati Inhil Herman yang didampingi Pj.Ketua TP PKK Kab.Inhil Katerina Susanti Herman menerima Dana Alokasi Khusus ( DAK ) untuk Sub Bidang KB Tahun anggaran 2024 Rp.8.355.860.000.-.
Dana Alokasi Khusus (DAK) tersebut secara simbolis diserahkan langsung oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Dra. Mardalena Wati Yulia, M. Si
Diketahui Dana Alokasi Khusus Sub Bidang KB merupakan dana yang diberikan kepada Kab/Kota langsung dari Pemerintah Pusat yang bertujuan untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan KB dan Kesehatan reproduksi yang merata dalam mendukung pencapaian sasaran prioritas pembangunan Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting.
Program Bangga Kencana yang merupakan rebranding dari Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) memilik 5 program strategis yakni Memperkuat sistem informasi keluarga yang terintegrasi, Meningkatkan Advokasi dan Program Bangga kencana sesuai dengan Karakteristik Daerah, Meningkatkan Akses dan penyelenggaraan kualitas KBKR yang komprehensif, Meningkatkan ketahanan dan kesejahteraan keluarga yang holistik dan Menguatkan pemaduan dan sinkronisasi kebijakan pengendalian Penduduk.
Sementara itu Pj.Bupati Herman menyampaikan Terima kasihnya kepada Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau bahwa hal tersebut sangat penting bagi kabupaten Inhil dalam menjalankan program yang sudah direncanakan pada tahun 2024 khususnya di sub Bidang Keluarga Berencana (KB).
" Kita harapkan OPD terkait bisa mempergunakan dan mengalokasikan Dana tersebut sesuai dengan yang di programkan terutama pada skala prioritas," ungkap Pj Bupati